Inovasi Taman Minimalis Untuk Lahan Terbatas

Taman pada dasarnya memiliki banyak manfaat untuk dibangun di rumah. Namun seringkali para pemilik rumah mengurungkan niat mereka untuk memiliki taman karena keterbatasan lahan. Saat ini hadir berbagai inovasi berkebun yang dapat dilakukan di lahan sempit. Dengan adanya inovasi ini para pemilik rumah dapat tetap memiliki taman untuk sekedar menanam bunga atau bahkan berkebun dan menghasilkan uang dari hasil panen. Penasaran dengan inovasi taman yang mungkin dapat sobat Djagad gunakan sebagai inspirasi? Berikut informasi inovasi taman untuk lahan yang terbatas.

Taman Dengan Pot

Salah satu solusi berkebun di rumah dengan lahan terbatas yakni menggunakan pot atau bahan daur ulang yang digunakan kembali seperti galon, botol, kaleng, ember, dan lainnya. Menggunakan metode taman seperti ini mengurangi penggunaan area media tanam. Dengan menggunakan wadah juga dapat memberikan kesan taman yang rapi sehingga dapat memaksimalkan penggunaan lahan kosong. Penggunaan pot sebagai media tanam dapat digunakan untuk berbagai jenis tanaman, baik dari tanaman hias, tanaman herbal, hingga tanaman kebun yang dapat dimanfaatkan hasilnya. Salah satunya yakni untuk menanam cabai, tomat, daun mint, jeruk nipis dan sebagainya.

Taman Gantung

Pembuatan taman gantung dapat dilakukan di area teras, balkon, ataupun ruang terbuka lain yang kosong. Anda dapat membuat taman gantung dengan menggunakan keranjang atau pot gantung yang dipasang pada langit-langit atau dinding. Tanaman yang cocok untuk taman gantung biasanya tanaman yang dapat dibudidayakan di dalam pot dan tidak memakan banyak tempat seperti paku-pakuan, anggrek, dan sebagainya.

Taman Tanaman Rambat

Tanaman rambat dapat menjadi pilihan sempurna untuk memberikan nuansa rindang dan segar pada area kosong di rumah. Tanaman rambat dapat dibudidayakan di pagar atau tembok. Tanaman yang cocok yakni anggur, buah naga, dan lainnya. Dengan adanya tanaman rambat, Anda dapat memanfaatkan tembok pada area kosong.

Taman Tangga Teras

Apabila anda memiliki tangga yang menghubungkan rumah dengan teras, Anda dapat menempatkan pot tanaman atau membangun kotak tanaman di sepanjang tangga. Anda dapat menanam berbagai jenis bunga yang anda sukai, namun tetap pastikan bukan tanaman yang akan memerlukan banyak tempat. Selain menambah keindahan untuk rumah Anda, taman pada tangga dapat dibangun sebagai pengganti pegangan tangga.

Taman Sebagai Pagar

Taman satu ini sangat multifungsi. Tidak hanya sebagai taman, namun juga pagar rumah. Tanaman yang dapat dipilih boxwood, spirea, privet, pittosporum, dan sebagainya. Tanaman-tanaman ini berdaun lebat dan dapat tumbuh cukup tinggi sehingga dapat digunakan sebagai pengganti pagar. Namun penggunaan taman pagar ini tidak disarankan apabila lokasi rumah Anda tidak memiliki penjaga, karena fungsi pagar alami satu ini kurang dapat menjaga keamanan rumah Anda.

Kebun Hidroponik

Biasanya opsi taman ini sering digunakan untuk pilihan menanam tanaman kebun seperti sayuran dan buah-buahan. Taman ini menggunakan air sebagai media utama. Para pemilik rumah dapat mendesain taman sesuai dengan bentuk lahan yang mereka miliki. Pengguna taman hidroponik ini biasanya menggunakan pipa paralon sebagai wadah aliran air. Praktik berkebun hidroponik ini sudah banyak ditemui, bahkan diberbagai supermarket sudah mudah ditemui hasil sayur yang dihasilkan dari budidaya dengan teknik berkebun hidroponik.

Kebun Vertikultur

Vertikultur merupakan metode berkebun dengan memanfaatkan media yang berbentuk vertikal. Penerapan teknik ini dilakukan dengan menanam tanaman ke dalam pot dan disusun bertingkat. Selain dengan menyusun ke atas, teknik ini juga umumnya membutuhkan rak yang didesain khusus. Selain menggunakan rak dan pot, teknik hidroponik dapat dikombinasikan dengan teknik berkebun vertikultur ini. Yakni dengan menyusun pipa paralon secara vertikal. Tanaman yang ditanam pada kebun vertikultur ini biasanya jenis sayur, yaitu selada, kangkung, bayam, seledri, dan lainnya.

Demikian informasi mengenai inovasi taman yang dapat dilakukan pada lahan terbatas. Semoga artikel ini bermanfaat, dan memberikan solusi untuk Anda yang sedang ingin memiliki taman di rumah Anda.

Tinggalkan Balasan

Alamat email anda tidak akan dipublikasikan. Required fields are marked *